
Judul | Wacana Indonesia : Jurnal Pemikiran Mahasiswa Pascasarjana Se-Indonesia / Reni Marlinawati |
Pengarang | Tandang, Nurcahaya [et al] |
Penerbitan | Jakarta : Pemuda Rawamangun, 2005 |
Deskripsi Fisik | 67 hlm ;21 cm |
ISBN | 1858-0351 |
Subjek | Jurnal Demokrasi |
Abstrak | Wacana Indonesia: Jurnal pemikiran mahasiswa pascasarana se - Indonesia Sebagai sebuah oganisasi mahasiswa pascasarjana yang berskop nasional, Forum Mahasiswa Pascasarjana Indonesia (Forum Wacana Indonesia) sudah sepantasnya memiliki sebuah Jurnal Ilmiah yang terpandang sebagai media aktualisasi pemikiran. Penerbitan Jurnal WACANA INDONESIA disamping merupakan program kerja organisasi, juga untuk menumbuhkan budaya menulis di kalangan mahasiswa pascasarjana yang ada di Indonesia. penampilannya akan didesain dengan model ilmiah populer. Jurnal akan terbit rutin selama dua kali setahun, dengan beragam tema lintas disiplin ilmu.Pada edisi perdana mengangkat tema utama "Agenda Pemerintahan Pasca Pilpres ". Pada rubrik Kajian Utama diisi oleh Nurcahaya Tandang, Nanat Fatah Natsir, Jayadi Nas dan Reni Marlinawati. Nurcahaya Tandang membagi agenda pemerintahap pasca pilpres ini kedalam beberapa agenda besar seperti reformasi ekonomi, good governance and clean government, reformasi birokrasi, reformasi hukum, reforma |
Bahasa | Indonesia |
Bentuk Karya | Bukan fiksi atau tidak didefinisikan |
Target Pembaca | Umum |
No Barcode | No. Panggil | Akses | Lokasi | Ketersediaan |
---|---|---|---|---|
047507 | R.321.08 MAR w | Baca ditempat | DISPUSARDA Kota Metro - Ruang Koleksi Referensi | Tersedia |
047508 | R.321.08 MAR w | Baca ditempat | DISPUSARDA Kota Metro - Ruang Koleksi Referensi | Tersedia |
047509 | R.321.08 MAR w | Baca ditempat | DISPUSARDA Kota Metro - Ruang Koleksi Referensi | Tersedia |
Tag | Ind1 | Ind2 | Isi |
001 | INLIS000000000008953 | ||
005 | 20221013095208 | ||
008 | 221013################g##########0#ind## | ||
020 | # | # | $a 1858-0351 |
035 | # | # | $a 0010-0721004212 |
082 | # | # | $a R.321.08 |
084 | # | # | $a R.321.08 MAR w |
100 | 1 | # | $a Tandang, Nurcahaya [et al] |
245 | 1 | # | $a Wacana Indonesia : $b Jurnal Pemikiran Mahasiswa Pascasarjana Se-Indonesia /$c Reni Marlinawati |
260 | # | # | $a Jakarta :$b Pemuda Rawamangun,$c 2005 |
300 | # | # | $a 67 hlm ; $c 21 cm |
520 | # | # | $a Wacana Indonesia: Jurnal pemikiran mahasiswa pascasarana se - Indonesia Sebagai sebuah oganisasi mahasiswa pascasarjana yang berskop nasional, Forum Mahasiswa Pascasarjana Indonesia (Forum Wacana Indonesia) sudah sepantasnya memiliki sebuah Jurnal Ilmiah yang terpandang sebagai media aktualisasi pemikiran. Penerbitan Jurnal WACANA INDONESIA disamping merupakan program kerja organisasi, juga untuk menumbuhkan budaya menulis di kalangan mahasiswa pascasarjana yang ada di Indonesia. penampilannya akan didesain dengan model ilmiah populer. Jurnal akan terbit rutin selama dua kali setahun, dengan beragam tema lintas disiplin ilmu.Pada edisi perdana mengangkat tema utama "Agenda Pemerintahan Pasca Pilpres ". Pada rubrik Kajian Utama diisi oleh Nurcahaya Tandang, Nanat Fatah Natsir, Jayadi Nas dan Reni Marlinawati. Nurcahaya Tandang membagi agenda pemerintahap pasca pilpres ini kedalam beberapa agenda besar seperti reformasi ekonomi, good governance and clean government, reformasi birokrasi, reformasi hukum, reformasi pendidikan, kesetaraan gender, integrasi bangsa, dan peningkatan diplomasi luar negeri. Nanat Fatah Natsir secara khusus mengkaji kultur politik demokrasi di Indonesia. Menurut Rektor IAIN Bandung tersebut, untuk mengembangkan kultur politik demokrasi dengan cara mengembalikan dan menumbuh-kembangkan karakter bangsa dengan sikap rasional, moral dan spiritual sebagai kondisi kultural yang sangat berperan untuk menggerakkan kemajuan, memelihara momentum dan memberikan rohnya. Secara resiprokal tulisan Jayadi Nas dan Reni Marlinawati saling melengkapi, dimana Jayadi secara mendalam menguraikan demokrasi dan demokratisasi secara teoritis sedang Reni Marlinawati dari segi aplikasinya.Pada rubrik Kajian Khusus berisi tulisan dari Muslimin B. Putra dan Fatmah Afrianty Gobel. Muslimin secara khusus mengangkat fenomena Syariah Islam yang ingin diterapkan di Sulawesi Selatan (Sul-Sel). Dalam kongres umat Islam Sul-Sel yang pertama pada tahun 2000, tersirat adanya keinginan mengadakan referendum, adanya indikasi pemaksaan kehendak, bias gender dan budaya paternalistik. Fatmah Afrianty Gobel secara khusus mengamati fenomena perempuan sehubungan dengan upayanya untuk dilibatkan dalam pengambilan kebijakan publik dengan mengambil kasus berdirinya Forum Cendekia Muslimah Peduli yang dideklarasikan di Gedung ICMI tahun 20031a1u. Sedang pada rubrik Resensi Buku menurunkan tiga buah buku yang direview oleh para fungsionaris Forum Wacana Indonesia.Akhimya, selamat menyimak artikel-artikel yang tersaji pada edisi pertama ini. Semoga apa yang tersaji dapat menjadi wacana aktual sekaligus sebagai input dalam proses reformasi pembangunan bangsa.Salam |
650 | # | 4 | $a Demokrasi |
650 | # | 4 | $a Jurnal |
990 | # | # | $a 047506 |
990 | # | # | $a 047507 |
990 | # | # | $a 047508 |
990 | # | # | $a 047509 |
990 | # | # | $a 047510 |
Content Unduh katalog
Karya Terkait :