Cite This        Tampung        Export Record
Judul Alam Manusia Dalam Fenomenologi
Pengarang Brouwer, Maw
Penerbitan Jakarta : Gramedia, 1988
Deskripsi Fisik 291 hlm. ;21 cm.
Subjek Filsafat Kehidupan Manusia
Abstrak ALAM MANUSIA DALAM FENOMENOLOGI. Fenomenologi beranggapan bahwa kesadaran manusia bukan suatu sistern tertutup melainkan suatu keterarahan ke luar, ke dalam lingkungannya Bertolak dari anggapan itu, maka diterima adanya hubungan dialektis antara manusia dan lingkungannya. Fenomenologi lebih berhasil menjelaskan hubungan dialektis itu daripada penjelasan dari empirisme dan intelektualisme, yang lebih menitikberatkan hubungan kausal. Pada hal hubungan dialektis jauh lebih komprehensif dan kaya perspektif mendekati esensi kehidupan yang sebenarnya.M.A.W. Brouwer penulis buku ini. merupakan seorang pendukung filsafat fenomenologi untuk membantu pengembangan psikologi yang sekarang cenderung empiristis dan intelektualistis Bertolak dari beberapa pandangan ahli fenomenologi, terutama pandangan Maurice Merleau-Ponty. pengarang ingin menjelaskan apa artinya lingkungan manusia itu Lingkungan yang dijelaskan bukan sekadar gambaran alam inderawi. tetapi suatu lingkungan yang ingin dikuasar manusia lewat badannya. Sebuah
Bahasa Indonesia
Bentuk Karya Bukan fiksi atau tidak didefinisikan
Target Pembaca Tidak diketahui / tidak ditentukan

 
No Barcode No. Panggil Akses Lokasi Ketersediaan
015968 128 BRO a Dapat dipinjam DISPUSARDA Kota Metro - Ruang Koleksi Umum Tersedia
pesan
015969 128 BRO a Dapat dipinjam DISPUSARDA Kota Metro - Ruang Koleksi Umum Tersedia
pesan
015970 128 BRO a Dapat dipinjam DISPUSARDA Kota Metro - Ruang Koleksi Umum Tersedia
pesan
Tag Ind1 Ind2 Isi
001 INLIS000000000000530
005 20211222110727
008 211222###########################0#ind##
035 # # $a 0010-0621000130
082 # # $a 128
084 # # $a 128 BRO a
100 1 # $a Brouwer, Maw
245 1 # $a Alam Manusia Dalam Fenomenologi
260 # # $a Jakarta :$b Gramedia,$c 1988
300 # # $a 291 hlm. ; $c 21 cm.
520 # # $a ALAM MANUSIA DALAM FENOMENOLOGI. Fenomenologi beranggapan bahwa kesadaran manusia bukan suatu sistern tertutup melainkan suatu keterarahan ke luar, ke dalam lingkungannya Bertolak dari anggapan itu, maka diterima adanya hubungan dialektis antara manusia dan lingkungannya. Fenomenologi lebih berhasil menjelaskan hubungan dialektis itu daripada penjelasan dari empirisme dan intelektualisme, yang lebih menitikberatkan hubungan kausal. Pada hal hubungan dialektis jauh lebih komprehensif dan kaya perspektif mendekati esensi kehidupan yang sebenarnya.M.A.W. Brouwer penulis buku ini. merupakan seorang pendukung filsafat fenomenologi untuk membantu pengembangan psikologi yang sekarang cenderung empiristis dan intelektualistis Bertolak dari beberapa pandangan ahli fenomenologi, terutama pandangan Maurice Merleau-Ponty. pengarang ingin menjelaskan apa artinya lingkungan manusia itu Lingkungan yang dijelaskan bukan sekadar gambaran alam inderawi. tetapi suatu lingkungan yang ingin dikuasar manusia lewat badannya. Sebuah alam manusia yang terbentuk dan menjelma dalam kesadaran tentang ruang dan waktu. Buku ini merupakan bacaan wajib bagi mahasiswa psikologi di tingkat sarjana, yang mendapat kuliah psikologi fenomenologi.
650 # 4 $a Filsafat Kehidupan Manusia
990 # # $a 015968
990 # # $a 015968
990 # # $a 015968
990 # # $a 015969
990 # # $a 015970
Content Unduh katalog