Cite This        Tampung        Export Record
Judul Kawasan Damai Dan Bebas Senjata Nuklir : Pengertian,sejarah, Dan Perkembanganya
Pengarang Wirengjurit, Dian
Penerbitan Bandung : Alumni, 2002
Deskripsi Fisik 556 hlm. ;21 cm.
ISBN 979-414-210-7
Subjek Operasi Militer
Perdamaian
Abstrak Kawasan Damai dan Bebas Senjata Nuklir Kesadaran akan bahaya senjata nuklir dan segala akibatnya telah muncul. Bahkan, sebelum senjata pemusnah massal ini digunakan di Nagasaki dan Hirosima tahun 1945, Albert Einstein dan Leo Szilard, yang pertama kali menyarankan Presiden AS Franklin Roosevelt dalam mengembangkan senjata nuklir untuk melawan Jepang, iustru kemudian mengingdkan bahaya seniata ini terhadap dunia dan umat manusia. lronisnya, dalam perkembangan selanjutnya yang terjadi adalah perlombaan senjata nuklir antara negara-negara adikuasa, AS dan Uni Soviet. Dalam era Perang Dingin tidak kurang dari 50.000 hulu ledak nuklir dimiliki oleh kedua negara adikuasa tersebut. Sejalan dengan itu, gagasan pembentukan Kawasan Damai dan Bebas Seniatd Nuklir muncul di berbagai bagian dunia. Gagasan ini muncul sebagai wujud kekhawatirannegara-negara non-nuklir terhadap kemungkinan pecahnya perang nuklir, penolakan keterlibatan mereka dalam persaingan antarnegara adikuasa dan keinginan untuk menciptakan suatu kawasan
Bahasa Indonesia
Bentuk Karya Bukan fiksi atau tidak didefinisikan
Target Pembaca Umum

 
No Barcode No. Panggil Akses Lokasi Ketersediaan
026969 355.4 WIR k Dapat dipinjam DISPUSARDA Kota Metro - Ruang Koleksi Umum Tersedia
pesan
026970 355.4 WIR k Dapat dipinjam PUSLING Kota Metro - Ruang Tandon Tersedia
pesan
026971 355.4 WIR k Dapat dipinjam DISPUSARDA Kota Metro - Ruang Koleksi Umum Tersedia
pesan
026973 355.4 WIR k Dapat dipinjam PUSLING Kota Metro - Ruang Tandon Tersedia
pesan
Tag Ind1 Ind2 Isi
001 INLIS000000000004815
005 20211206101612
008 211206################g##########0#ind##
020 # # $a 979-414-210-7
035 # # $a 0010-0721000074
082 # # $a 355.4
084 # # $a 355.4 WIR k
100 1 # $a Wirengjurit, Dian
245 1 # $a Kawasan Damai Dan Bebas Senjata Nuklir : $b Pengertian,sejarah, Dan Perkembanganya
260 # # $a Bandung :$b Alumni,$c 2002
300 # # $a 556 hlm. ; $c 21 cm.
520 # # $a Kawasan Damai dan Bebas Senjata Nuklir Kesadaran akan bahaya senjata nuklir dan segala akibatnya telah muncul. Bahkan, sebelum senjata pemusnah massal ini digunakan di Nagasaki dan Hirosima tahun 1945, Albert Einstein dan Leo Szilard, yang pertama kali menyarankan Presiden AS Franklin Roosevelt dalam mengembangkan senjata nuklir untuk melawan Jepang, iustru kemudian mengingdkan bahaya seniata ini terhadap dunia dan umat manusia. lronisnya, dalam perkembangan selanjutnya yang terjadi adalah perlombaan senjata nuklir antara negara-negara adikuasa, AS dan Uni Soviet. Dalam era Perang Dingin tidak kurang dari 50.000 hulu ledak nuklir dimiliki oleh kedua negara adikuasa tersebut. Sejalan dengan itu, gagasan pembentukan Kawasan Damai dan Bebas Seniatd Nuklir muncul di berbagai bagian dunia. Gagasan ini muncul sebagai wujud kekhawatirannegara-negara non-nuklir terhadap kemungkinan pecahnya perang nuklir, penolakan keterlibatan mereka dalam persaingan antarnegara adikuasa dan keinginan untuk menciptakan suatu kawasan yang aman dan damai. Namun, ternyata tidak mudah mewujudkan kawasan semacam ini di dunia, karena efektivitasnya sangat bergantung kepada komitmen kelima negara nuklir. Berakhirnya perang dingin memang membuka peluang tetapi tidak berarti gagasan ini akan mudah terwujud, karena ternyata tantangan yang dihadapi masih tetap besar, terutama dari negara-negara nuklir maupun yang memiliki ambisi nuklir. Lepas dari segala kontroveersinya, pembentukan kawasan ini tetap merupakan sumbangan yang sangat penting terhadap upaya menciptakan dunia yang aman, stabil dan damai. Buku ini merupakan upaya untuk menggambarkan secara komprehensif segala aspek yang ada di seputar gagasan ini, baik pengertian, sejarah maupun perkembangannya dari awal hingga saat ini. by:of
650 # 4 $a Operasi Militer
650 # 4 $a Perdamaian
Content Unduh katalog