Cite This        Tampung        Export Record
Judul Hadji Tempo Doeloe : Kisah Klasik Berangkat Haji Zaman Dahulu
Pengarang Emsoe Abdurrahman (Pengarang)
Dhani (Penyunting)
EDISI Cetakan 1
Penerbitan Bandung : Alim Publishing, 2019
Deskripsi Fisik xiv + 242 halaman :Ilustrasi ;20,5 cm
Konten Teks
Media Tanpa Perantara
Penyimpan Media Lembar
ISBN 978-602-6647-41-2
Subjek Ibadah Haji
Abstrak Anwar Sadat (1918-1981) pernah berujar "Keyakinan berarti seorang manusia harus memandang petaka sebagai takdir yang wajib dimilikinya, entah itu harta, tenaga, pikiran, hingga nyawa, demi keyakinan yang dianutnya. Perjuangan muslimin di nusantara untuk dapat menunaikan ibadah haji ke Makkah termasuk salah satunya. Tempo doeloe, kakek nenek kita berani menempuh perjalanan sangat jauh, menantang ganasnya topan dan badai di lautan, gersangnya padang pasir, dan kejamnya para perampok di perjalanan, demi menuntaskan cita-cita memenuhi panggilan Illahi. Sebuah panggilan yang seringkali harus dibayar dengar linangan air mata, darah, bahkan nyawa. Tidak dapat dipungkiri bahwa ibadah haji telah membawa pengaruh yang besar terhadap kehidupan kaum Muslimin di Nusantara, khususnya pada masa-masa sebelum kemerdekaan. Dalam pandangan sejarawan senior Indonesia, (alm) Prof. Dr. Sartono Kartodirdjo, perjalanan haji telah melaj=hirkan satu benteng solidaritas yang ampuh di dunia Islam. Betapa tidak, orang-orang yang telah
Catatan 226-237 halaman
1. Haji di mata kaum muslim di nusantara 2. Berhaji pada era kapal layar 3. Berhaji pada era kapal uap
Bahasa Indonesia
Bentuk Karya Bukan fiksi atau tidak didefinisikan
Target Pembaca Umum

 
No Barcode No. Panggil Akses Lokasi Ketersediaan
076087 297.39 EMS h Dapat dipinjam DISPUSARDA Kota Metro - Ruang Koleksi Umum Tersedia
pesan
076088 297.39 EMS h Dapat dipinjam DISPUSARDA Kota Metro - Ruang Koleksi Umum Tersedia
pesan
Tag Ind1 Ind2 Isi
001 INLIS000000000021636
005 20230726024357
007 ta
008 230726################g##########0#ind##
020 # # $a 978-602-6647-41-2
035 # # $a 0010-0723000202
082 # # $a 297.39
084 # # $a 297.39 EMS h
100 0 # $a Emsoe Abdurrahman$e Pengarang
245 1 # $a Hadji Tempo Doeloe : $b Kisah Klasik Berangkat Haji Zaman Dahulu
250 # # $a Cetakan 1
264 # # $a Bandung :$b Alim Publishing,$c 2019
300 # # $a xiv + 242 halaman : $b Ilustrasi ; $c 20,5 cm
336 # # $a Teks$2 rdacontent
337 # # $a Tanpa Perantara$2 rdamedia
338 # # $a Lembar$2 rdacarrier
504 # # $a 226-237 halaman
505 # # $a 1. Haji di mata kaum muslim di nusantara 2. Berhaji pada era kapal layar 3. Berhaji pada era kapal uap
520 # # $a Anwar Sadat (1918-1981) pernah berujar "Keyakinan berarti seorang manusia harus memandang petaka sebagai takdir yang wajib dimilikinya, entah itu harta, tenaga, pikiran, hingga nyawa, demi keyakinan yang dianutnya. Perjuangan muslimin di nusantara untuk dapat menunaikan ibadah haji ke Makkah termasuk salah satunya. Tempo doeloe, kakek nenek kita berani menempuh perjalanan sangat jauh, menantang ganasnya topan dan badai di lautan, gersangnya padang pasir, dan kejamnya para perampok di perjalanan, demi menuntaskan cita-cita memenuhi panggilan Illahi. Sebuah panggilan yang seringkali harus dibayar dengar linangan air mata, darah, bahkan nyawa. Tidak dapat dipungkiri bahwa ibadah haji telah membawa pengaruh yang besar terhadap kehidupan kaum Muslimin di Nusantara, khususnya pada masa-masa sebelum kemerdekaan. Dalam pandangan sejarawan senior Indonesia, (alm) Prof. Dr. Sartono Kartodirdjo, perjalanan haji telah melaj=hirkan satu benteng solidaritas yang ampuh di dunia Islam. Betapa tidak, orang-orang yang telah menunaikan ibadah itu pulang ke negeri mereka dengan membawa semangat kebesaran dan keagungan Islam. Inilah yang kemudian menggerakkan sebagian kaum Muslimin untuk melakukan perlawanan terhadapkaum kolonialis yang dianggap kafir, dalam hal ini Pemerintah Kolonial Belanda. Salah satu peistiwa fenomenal dan paling menarik dalam konteks ini adalah pemberontakan petani Banten tahun 1888 yang di pelopori oleh para haji. Dengan demikian, menurut Guru Besar Sejarah UGM ini, makna terpenting dari perjalanan haji itu harus dicari pada tingkat ideologis sebagai sesuatu yang menggerakkan lahirnya berbagai gerakan perlawanan.
650 # 4 $a Ibadah Haji
700 0 # $a Dhani$e Penyunting
990 # # $a 076087
990 # # $a 076088
Content Unduh katalog