Luxori, Yusuf text Jakarta Khalifa 2005 ind 175 hlm. ; 20 cm. Seni Bergaul Banyaknya orang di sekitar kita membuat kita harus luwes dalam bergaul, sebab tidak semua orang mempunyai karakter dan sifat yang sama. Tidak bisa disamakan antara menghadapi orang yang lemah lembut dengan orang yang temperamental. Bergaul dengan orang yang gemar bergurau clan orang yang sulit bercanda juga berbeda. Berhadapan dengan orang yang usianya jauh lebih tua clan orang yang lebih muda pun harus dibedakan. Bahkan, tidak sedikit orang yang menyikapi secara berbeda antara orang kaya clan orang miskin. Bergaul, memang ada seninya. Namun, untuk menjadikan diri ini agar bisa diterima dengan baik oleh semua orang dengan berbagai karakter clan sifatnya yang berbeda-beda tidaklah semudah membalikkan telapak tangan. Karena orang yang terbiasa bergaul dengan gayanya sendiri clan di lingkungan sendiri, cenderung akan sulit menyesuaikan dirinya dengan orang yang berbeda dengan diri clan lingkungannya. Ada waktu penyesuaian dan masa pembelajaran serta trik-trik khusus dalam bergaul dengan orang-orang tertentu. Setidaknya, kita harus memperbaiki diri kita terlebih dahulu jika ingin agar orang lain mau bergaul dengan kita. Dalam buku ini, penulis membeberkan kiat-kiat berinteraksi dengan sesama manusia, yang tentu saja mengedepankan etika clan ajaran agama. Anda akan mendapatkan Bagaimana cara menenangkan orang yang marah, menghindari permusuhan, cara mengkritik yang baik, membuat orang menerima pemikiran kita, menilai kepribadian orang, cara bergaul dengan orang yang selalu kelihatan sibuk, bergaul dengan orang pendiam, menyikapi orang yang emosional, orang egois, dan sebagainya. by iwn. Etika Hubungan Sosial Pergaulan 177 177 LUX s 979-99129-6-2 211206 20211206031453 INLIS000000000006207 Converted from MARCXML to MODS version 3.5 using MARC21slim2MODS3-5.xsl (Revision 1.106 2014/12/19)