04876 2200265 4500001002100000005001500021035002000036008004100056245005200097100002400149260003100173300002300204020001800227084001400245520421800259082000804477650002004485650002604505700002404531990001104555990001104566990001104577990001104588990001104599INLIS00000000000537320220114122241 a0010-0721000632220114 0 ind 1 aPelajaran Berbahasa Indonesia Untuk SMU Kelas 21 aDatang, Frans Asisi aJakarta :bErlangga,c2003 a227 hlm. ;c25 cm. a979-688-736-3 a410 DAT p aPELAJARAN BERBAHASA INDONESIA UNTUK SMU KELAS 2 Untuk menyambut terbitnya suplemen kurikulum bahasa lndonesia untuk SMU, pada tahun 2001 ini terbit buku Pelayaran Berbahasa lndonesia. Buku ini disusun berdasarkan kurikulum 1994 suplemen GBPP. 1999 dan sesuai dengan SK Mendiknas No. 118/U/2002, tentang penyesuaian GBPP dan penilaian pada semester. Buku ini disusun dengan penekanan khusus pada salah satu dari kelima fungsi mata pelajaran indonesia yang dicanangkan kurikulum 1994 dan suplemennya yaitu sebagai sarana pengemban penalaran Nalar dan bahasa merupakan dua hal yang tak mungkin dipisahkan. Penalaran tak mungkin tanpa mengguna bahasa, sebaliknya bahasa, khususnya kaidah-kaidahnya, muncul dalam bentuk-bentuk yang sangat logis. sesuai dengan nalar. Oleh karena itu, sangatlah penting segi penalaran dalam berbahasa lndonesia dltanam dalam kegiatan berbahasa lndonesia melalui pelajaran bahasa lndonesia. Penekanan pada segi penalaran tersebut tampak jelas dalam cara penyajian setiap pelajaran yang sater arah dan terfokus. Dalam setiap pelajaran, ada lima unsur pokok yang disajikan, yaitu pemahaman wac. pemahaman kosakata, penggunaan unsur tata bahasa lndonesia, penikmatan sastra, dan pelatihan men.Kelima unsur tersebut muncul secara bervariatif, namun sebagian besar dimulai dengan membaca wacana Wacana disajikan untuk berbagai keperluan pembelajaran bahasa lndonesia. Kami menganggap wac. berbahasa lndonesia sangat penting dalam kegiatan belajar-mengajar bahasa lndonesia. Melalui wacana, dimampukan untuk memahami berbagai masalah yang sedang berkembang dalam masyarakat dewasa Melalui wacana juga, siswa dimampukan untuk memahami berbagai konsep yang terdapat dalam kosakata Wacana juga digunakan sebagai alat untuk memahami struktur bahasa lndonesia. Dominannya posisi wahana dalam pembelajaran bahasa lndonesia membuat kegiatan belajar-mengajar itu tidak terlepas dari kontek: Untuk membina kemampuan menulis, pada setiap pelajaran siswa dilatih menulis berbagai jenis dan b: wacana, seperti narasi, deskripsi, eksposisi, dan argumentasi mengenai hal-hal tertentu. Siswa juga dilatih laporan atas bacaan atau laporan pengamatan yang dilakukan oleh siswa sendiri. Setelah membaca bermacam wacana siswa dilatih menulis ringkasan, rangkuman, dan ikhtisar. Hal yang tak kalah pentingnya : latihan untuk menulis surat untuk berbagai keperluan, khususnya untuk keperluan-keperluan resmi. Untuk meningkatkan penikmatan (apresiasi) siswa terhadap karya satra, pada setiap pelajaraq siswa berdiskusi mengenai berbagai aspek karya sastra, dari unsur-unsur intrinsik sampai unsur-unsur ekstrins sastra. Karya sastra yang dipilih sebagai bahan bacaan dan diskusi juga sangat beragam, dari karya sastra sampai karya sastra modern, dari bacaan-bacaan sastra yang serius dan klasik sampai karya-karya yang populer. Sebagian materi bacaan sastra ini juga digunakan untuk pembelajaran struktur, bahasa menulis, dan membaca. Untuk memudahkan tugas guru bahasa lndonesia, dalam buku Pelajaran Berbahasa lndonesia dengan jelas dan tegas antara latihan dan tugas. Latihan dimaksudkan untuk dikerjakan langsung di kelas, baik secara lisan maupun secara tertulis, sedangkan tugas-tugas disajikan sebagai bahan di rumah sebelum mengikuti pelajaran bahasa lndonesia di kelas. Setiap tugas harus disiapkan terlebih dahulu, kemudian di kelas dlbahas secara bersama-sama. Dengan pembagian seperti semakin mudah mengarahkan materi pembelajarannya pada setiap pelajaran Mudah-mudahan buku Pelajaran Berbahasa lndonesia ini akan semakin membantu melance guru dalam mengajarkan bahasa lndonesia dan semakin membantu siswa memahami dan menceritakan lndonesia. Kiranya buku ini kelak akan menjadi,salah satu tonggak pembelajaran bahasa lndconesia Last but not least, kami sangat berterima kasih kepada para penulis dan pengarang yang digunakan sebagai bahan pembelajaran dalam buku ini. Kami tak bisa menyebut mereka karya-karya mereka, kami tak mungkin banyak berbuat untuk menyusun buku ini. Kami juga banyak terimakasih kepada DewiNurhayati,s.Pd.,5itiNurasiyah,S.Pd.,danlrmaKr.isi telah bersama kami menyempurnakan wajah buku ini sehingga nampak indah seperti ini.dan semoga buku ini dapat bermanfaat bagi kita semua. a410 4aBahsa Indonesia 4aSekolah Menengah Atas1 aPareira, Daniel Jos a005565 a010777 a010779 a010776 a010778