01495 2200229 4500001002100000005001500021008004100036020001800077035002000095082000800115084001400123100002600137245005100163260002900214300002300243520094200266650001301208990001101221990001101232990001101243990001101254INLIS00000000000377520220524014258220524 0 ind  a979-9481-50-3 a0010-0621003375 a160 a160 ZLE d1 aZleha Izhab Hassoubah1 aDeveloping Creative & Critical Thingking Skill aBandung :bNuansa,c2004 a132 hlm. ;c21 cm. aDEVELOPING CREATIVE DAN CRITICALTHINKING SKILLS. Pernahkah Anda mendengar mengenai pelajar yang seperti `burung kakaktua`? Mereka bersekolah tetapi cara belajar mereka terbatas mendengarkan keterangan guru. Selanjutnya, di ruang ujian, mereka ungkapkan kembali ilmu pengetahuan yang telah mereka hafalkan itu. Mengenai nilai dan ujian, harus diakui bahwa para pelajar tersebut bisa menjawab pertanyaan. Pertanyaannya, apakah mereka betul-betul paham materi pelajaran? Pelajar yang tidak KREATIF dan KRITIS dalam memahami fenomena alam ini akan menjadi `sampah` dalam pendidikan. Pelajar yang seperti itu akan menimbulkan masalah di lembaga pendidikan tinggi. Pelajar yang `tidak berpikir` hanya akan memenuhi tempat yang semestinya dipersiapkan untuk menghasilkan para ilmuwan dan pemikir handal. Akibat yang paling buruk adalah tugas dan tanggungjawab pendidikan tidak tercapai, sementara para pelajar dapat tamat dan mendapatkan gelar. 4aBerfikir a030403 a030405 a030406 a030407