01582 2200241 4500001002100000005001500021035002000036008004100056245003300097100002400130260003700154300002300191020001800214084001700232520101400249082001101263650001101274990001101285990001101296990001101307990001101318990001101329INLIS00000000000325920220322082629 a0010-0621002859220322 g 0 ind 1 aJalan Sufi Nurcholish Madjid1 aKuswanto, Triyoga A aYogyakarta :bPilar Media,c2007 a284 hlm. ;c18 cm. a979-392-143-9 a297.05 KUS j aJALAN SUFI, NURCHOLISH MADJID Kata kunci spiritualitas Nurcholis Madjid dalam buku ini adalah beragama lewat prinsip-prinsip keagamaan yang seimbang (tawazun). Seimbang dalam merentangkan tali penghubung antara ajaran sufisme dengan ajaran syari-at. Spiritualitas individu yang cenderung isolatif sebagaimana dianut Nurcholish kebanyakan ulama tasawuf dalam Madjid waktu yang bersamaan harus digerakkan menuju jalan keberagamaan baru bagi tercapainya spiritualitas sosial secara massif. Bagi Cak Nur, dunia yang fana dan lingkungan sosial yang dinamis ini adalah ladang spiritual untuk mengeksploitasi amal sebanyak-banyaknya bagi tergapainya alam transendental (kebahagiaan duniawi-ukhrawi) dengan sandaran Tuhan sebagai tujuan akhirnya. Dari-Nya kita berasal dan kepada-Nya kita akan kembali . Spiritualitas baru itu hanya akan diperoleh dengan jalan merefleksi dan memanifestasikan kembali konsep kosmologi haqqiyah dan konsep al-Hanifiyyat al-Samhah (beragama secara terbuka dan penuh kelapangan). (libra) a297.05 4aTasauf a036243 a036247 a036244 a036245 a036246