05677 2200229 4500001002100000005001500021035002000036008004100056245002100097100002300118260003100141300002300172084001400195520515400209082000805363650002105371990001105392990001105403990001105414990001105425990001105436INLIS00000000000300920220224092933 a0010-0621002609220224 g 0 ind 1 aPerencanaan Kota1 aCatanese,anthuny J aJakarta :bErlangga,c2002 a415 hlm. ;c24 cm. a307 CAT p aPERENCANAAN KOTA Buku pelajaran ini sudah dirancang sebagai pengantar yang luas jangkauannya dalam bidang perencanaan perkotaan dewasa ini. Keberhasilan buku pelajaran kami yang lebih dahulu, lntroduction to Urban Planning (McGraw Hill, New York, 1979 telah mendorong kami untuk menyiapkan edisi baru ini, agar dapat menampilkan perubahan-perubahan yang begitu cepat, yang telah terjadi dalam bidang tersebut sejak tahun 1979. Edisi yang baru ini bersifat kontemporer dalam arti yang sesungguhnya, baik di dalam membahas bidang innovasi saat ini maupun di dalam membandingkan pertimbarigan dan metode-metode tradisional terhadap apa yang berlaku sekarang. Dalam edisi tahun "1979, kami mencatat bahwa ada sejumlah kecenderungan yang dalam waktu singkat agaknya akan membutuhkan suatu edisi baru: Banyak profesi dan disiplin ilmu yanglain akan meluaskan ruang lingkup pandangan dan kerangka acuan mereka, sehingga mencakup puta bidang-bidang yang tadinya dianggap sebagai bagian dari bidang perencanaan perkotaan. Perencanaan perkotaan akan selalu merupakan bidang transisi, karena sangat saling terkait dengan kondisi sosial, politik, ekonomi, lingkungan, dan teknologi, yang mempengaruhi kota-kota. Lapangan kerja untuk para perencana perkotaan akan terus berubah, dan berpengaruh terhadap perkembangan bidang maupun studi dalam bidang tersebul Bagi para perencana perkotaan terbentang suatu lapangan kerja yangjauh lebih luas dan lebih bervariasi daripada yang sudah-sudah. Ketiga kecenderungan ini betul-betul berkembang cepat sekali. Contohnya, kesempatan kerja untuk para perencana perkotaan sangat meningkat di sektor swasta sekarang ini, dan teknologi komputer untuk para perencana terus berkembang dengan pesatnya. Dampak segala macam perkembangaq.itu terhadap studi perencanaan perkotaan adalah, bahwa dibutuhkan adanya edisi baru delryan segera. Untuk menyusun garis besar bagi buku Urbon Plonning, kami mengadakan tanya-jawab dengan sejumlah orang yang telah menggunakan edisi tahun 1979, dan melakukan survai tidak resmi di berbagai akademi yang mengajarkan perencanaan perkotaan dan arsitektur, untuk mengetahui apa salayang sedang diajarkan, buku-buku apa yang dipakai dan apa saia.yang dibutuhkan. Dari para dosen dan mahasiswa yang kamitanyai,dan dari sejumlah dosen yang dengan sukarela mengemukakan pendapatnya, ternyata bahwa kebanyakan saran-saran menyangkut pokok bahasan yang perlu dihilangkan atau ditambah. Survai itu bukan hanya menunjukkan bahwa dibutuhkan bahan-bahan studi yang mutakhir, (bukan sekedar bahan bacaan tentang hal-hal yang bertaku hanya sesaat, atau daftar buku mengeirai bidang-bidang tertenur), tetapi juga merupakan suatu konsensus tentang bidang-bidang permasalahan yang perlu diliput di dalam bidang perencanaan perkotaan yang semakin berkembang ini. Mayoritas para responden menyatakan bahwa sebuah buku baru yang mencakup semua bidang permasalahan itu akan disambut dengan gembira, baik dalam studi tingkat sarjana maupun pasca sarjana. Secara khusus, survai itu memperlihatkan bahwa jenisjenis mata kuliah yang berikut ini dapat menggunakan buku Urban Planning, dan karena itu buku tersebut sudah dirancang sedemikian rupa hingga sesuai dengan jenis-jenis mata kuliah tadi. Suatu jenis mata kuliah, yang biasa disebut pengantar ilmu Perencanaan Tatakota, diberikan kepada mahasiswa pasca sarjana yang mulai mengikuti program 2-tahun untuk mencapai gelar Master. Jenis lain yang umum, yang acapkali disebut juga pengantar ilmu Perencanaan perkotaan, diberikan kepada mahasiswa pasca sarjana yang bukan mengutamakan perencanaan perkotaan, dan kepada mahasiswa tingkat sariana, baik yang mengutamakan maupun yang tidak mengutamakannya. Banyak perguruan tinggi arsitektur memberikan mata kuliah yang menyangkut perencanaan perkotaan kepada para mahasiswa tingkat sarjana yang mengutamakan arsitektur. Karena kebanyakan arsitek yang buka praktek menganggap dirinya juga perencana perkotaan, kami berpendapat bahwa setiap mahasiswa arsitektur sekurang-kurangnya harus mengikuti Tata kuliah pengantar ilmu perencanaan perkotaan. Beberapa disiplin ilmu yang berkaitan membutuhkan juga sejumlah mata kuliah perencanaan perkotaan. Disiplin ilmu yang memberikan mata kuliah ini ada bermacam-macam. Termasuk di antaranya: teknik sipil, studi lingkungan, geografi, arkeologi, ilmu-ilmu sosial (terutama ilmu politik, sosiologi, ekonomi, dan antropologi), ilmu humaniora (terutama sejarah dan sastra), bisnis (terutama real estate), hukum, pekerjaan sosial, urusan tatakota, administrasi kemasyarakatan, dan analisa kebijakan. Banyak akademi pra-arsitektur dan pra-rekayasa memberikan mata kuliah yang banyak menyangkut masalah perencanaan perkotaan. Banyak mata kuliah Program D-2, sebagian besar menyangkut masalah perencanaan perkotaan. Banyak sekali pendidikan tambahan yang menyangkut perencaniun perkotaan.Kuliah semacam itu diberikan kepada mereka yang berkecimpung dalam bidang yang berkaitan atau banyak dipengaruhi oleh perencanaan perkotaan, atau juga kepada mereka yang menaruh minat atas bidang ini. dan semoga dengan adanya buku ini dapat bermanfaat bagi kita semua umumnya bagi para pembaca. ( ID ) a307 4aPerencanaan Kota a031141 a031142 a031143 a031144 a031145