Manajemen Belajar dan Pembelajaran Di Sekolah Zainal Aqib Pengarang text Teks ind
text
regular print
x + 173 halaman ; 23 cm
Tanpa Perantara
Lembar
Proses belajar-mengajar (pembelajaran) adalah upaya secara sistematis yang dilakukan guru untuk mewujudkan proses pembelajaran berjalan secara efektif dan efisien yang dimulai dari perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi. Kemampuan mengelola pembelajaran merupakan syarat mutlak bagi guru agar terwujud kompetensi profesionalnya. Konsekuensinya, guru harus memiliki pemahaman yang utuh dan tepat terhadap konsep belajar dan mengajar Belajar menurut teor behavioristik diartikan sebagai proses perubahan tingkah laku yang disebabkan oleh seringnya interaksi antara stimulus dan respons. Menurut teon behavioristik, inti belajar adalah kemampuan seseorang melakuakan respon terhadap stimulus yang datang kepada dirinya. Belajar menurut pandangan teori kognitif diartika proses untuk membangun persepsi seseorang dari sebuah objek yang dilihat. Oleh sebab itu belajar menurut teori ini adalah lebih mernentingankan proses daripada hasil. Belajar menurut pandangan teori konstruktivisme adalah upaya untuk membangun pemahaman atau persepsi atas dasar pengalaman yang dialami siswa oleh sebab itu belajar menurut pandangan teori ini adalah proses untuk memberikan pengalaman nyata bagi siswa. Ada toga potensi yang harus diubah melalui belajar, yaitu potensi intelektual (kognitif), potensi moral kepribadian (affektif) dan keterampilan mekanik/otot (psikomotorik). Sedangkan mengajar adalah kemampuan mengondisikan situasi yang dapat dijadikan proses belajar bagi siswa. Oleh sebab itu, mengajar tidak harus terikat ruang/tempat atau waktu. Inti mengajar adalah kemampuan guru mendesain situasi dan kondisi yang dapat mendukung praktek belajar siswa secara utuh, tepat dan baik 157-169 halaman Metode Belajar Mengajar 371.3 371.3 ZAI m 978-623-7400-47-9 230515 20230515100407 INLIS000000000021035 Converted from MARCXML to MODS version 3.5 using MARC21slim2MODS3-5.xsl (Revision 1.106 2014/12/19)