Hermeneutika Wacana Analitik, Psikososial Dan Ontologis Howard, Roy J text Bandung Nuansa 2000 ind 260 hlm. ; 21 cm. HERMENEUTIKA : WACANA ANALITIK, PSIKOSOSIAL, DAN ONTOLOGIS Buku ini menghindari tentang apa yang kadang-kadang dinamakan sebagai `hermeneutika strukturalis.` Judul dan penggunaan terminologi `hermeneutika` serta asal-usulnya, dalam buku ini, mengacu pada suatu teori filsafat tentang pemahaman yang dikembangkan dari sumber Hegelian/Marxis, fenomenologis, atau sumber analitis. Bab pertama menyajikan perkembangan tradisi analitik karena telah dipengaruhi oleh karya Wittgenstein, baik yang terdahulu maupun yang kemudian. Bab ini didahulukan karena menjelaskan suatu hal yang berlaku umum bagi seluruh hermeneutika penolakan terhadap empirisisme monometodologi. Bab ini dengan jelas juga menyuguhkan kasus yang tidak dapat dihindari dari masukan `subjektif`, yang pada dasarnya menyumbang psikologi. Bab kedua, menolak mono-metodologi baik dari posistivisme maupun dari Marxisme klasik, menyajikan spekulasi Marxisme yang telah berkembang dan cukup untuk menggabungkan beberapa prinsip metodologi dari pemahaman simbol karya Freud. Juru bicaranya di sini adalah ahli filsafat Mazhab Frankfurt, Jurgen Habermas. Bab ketiga menyuguhkan perkembangan fenomenologi sebagaimana dijumpai dalam refleksi Profesor Gadamer. Buku ini tidak mengklaim sebagai suatu laporan yang mendalam, dan tidak menampilkan seluruh bentuk hermeneutika mutakhir, sebagaimana ia juga tidak meninggalkan tiga tradisi hermeneutika. Langkah ini dipilih sebagai seleksi dan interpretasi. Suatu eksplorasi yang memetakan jalan-jalan dalam tradisi hermeneutika. by:of Hermeneutika 121.01 121.01 HOW h 979-95512-18-7 220307 20220307034324 INLIS000000000000137 Converted from MARCXML to MODS version 3.5 using MARC21slim2MODS3-5.xsl (Revision 1.106 2014/12/19)