na INLIS000000000011002 20220218101632 0010-0721006261 220218 g 0 ind Pengendalian Flu Burung Komnas FBPI Jakarta : Komnas FBPI, 2007 47 hlm. ; 21 cm. 616.02 KOM p Mengapa flu burung pentingFlu burung atau Avian influenza adalah penyakit menular yang disebabkan oleh virus influenza yang umumnya ditemukan pada burung dan unggas seperti itik, ayam, entok, burung puyuh, angsa, burung liar dan beberapa binatang lainnya. Namun virus ini dapat juga menyerang manusia hingga menyebabkan kematian. Jumlah kasus flu burung pada manusia di Indonesia hingga 29 Maret 2007, telah mencapai kasus positif 91 orang, dimana 74 diantaranya meninggal. Dari total 33 propinsi di Indonesia, kasus flu burung yang menulari manusia sudah terjadi di 9 propinsi. Sementara itu jumlah kasus flu burung pada unggas sudah terjadi di 30 propinsi.Hingga saat ini sudah sekitar 100 juta unggas dimusnahkan baik karena tertular virus flu burung ataupun karena untuk kepentingan pencegahan. Dampak lain dari adanya flu burung ini adalah berkurangnya konsumsi unggas sehingga menyebabkan kerugian ekonomi yang besar di kalangan industri peternakan di Indonesia. Jika tidak ditangani dengan baik, dampak ini bisa berakibat pada menurunnya konsumsi protein hewani sebagai salah satu nutrisi yang dibutuhkan untuk mencegah penyakit kekurangan gizi (mal nutrition).Seperti yang kita ketahui saat ini banyak instansi dan organisasi yang telah melakukan berbagai kegiatan komunikasi pencegahan flu burung baik antar unggas maupun dari unggas ke manusia namun dengan pesan yang berbeda. Hasil riser menunjukkan bahwa walau kesadaran masyarakat tentang flu burung tinggi, tetapi masyarakat merasa bahwa flu burung bukanlah ancaman. Keberagaman materi komunikasi tersebut menimbulkan kebingungan diantara khalayak (65% responden) karena tidak adanya prioritas pesan, dan 73% responden tidak merasa bahwa penyakit ini dapat menjangkiti unggas mereka. 616.02 Flu Burung 055253 055248