01260 2200241 4500001002100000005001500021008004100036020001800077035002000095082001100115084001700126100001400143245002000157260003400177300002300211520070900234650002000943990001100963990001100974990001100985990001100996990001101007INLIS00000000000099420220406024306220406 g 0 ind  a979-526-868-6 a0010-0621000594 a338.09 a338.09 HUD e0 aHudiyanto1 aEkonomi Politik aJakarta :bBumi Aksara,c2004 a118 hlm. ;c20 cm. aEkonomi Politik Prinsip pengambilan keputusan dalam ekonomi (efisiensi) sering atau bisa bertentangan dengan pengambilan keputusan dalam politik. Hal ini menyebabkan dalam kondisi lingkungan politik tertentu dimungkinkan terjadinya interaksi antara keputusan ekonomi politik. Dalam dunia nyata, masyarakat bukan hanya konsumen dan produsen, melainkan juga adalah warga negara dengan berbagai afiliasi politiknya yang dengan kekuatan politiknya mereka tidak hanya dapat mengatur pasar, melainkan dapat pula mengambil alih secara langsung sumber daya yang ada di negaranya. Prediksi ekonomi tidak bisa dilakukan tanpa membuat prediksi tentang respons politik yang mungkin bisa menghasilkan keputusan. by:of 4aPolitik Ekonomi a038390 a038391 a038392 a038393 a038394